Senin, 23 April 2012

MIRAS DAN PROSTITUSI BUKAN PELARIAN

Bertandang di lembah durja
terpampang lara di pelupuk mata
Di balik tenda diujung sana
jerit pilu sayup dI telinga

Terantuk langkah serasa terantai
Dalam ngilu sendi langkahku gontai
Bau amis bunga teratai
Terbujur pasrah lemah lunglai
Bujuk sendu di balik tirai
Menggoda hati buat ku lalai
 
Dalam hening kuresapi
Nikmat dunia mengaliri nadi
Kala Sadarku dari semu
Hinggap di mata bayang kelabu
Sesal di hati iman berkecambuk beradu
 
Beribu alasan ku menangkan diri
Namun nalarku tak bisa mengerti
Dalam larut sesal di hati
Mata berkunang mencaci diri

Redup cahaya dari kejauhan
Sayup terdengar Bunda berpesan
Miras bukanlah Pelarian
Prostitusi bukan satu-satunya jalan
Kegagalan awal dari keberhasilan
Masalah datang tuk mendewasakan,
Buka pikiran jadikan pelajaran

******* Oleh: Tolib Sang Penyemai_ciNta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar