saat senja merah mulai terbenam di upuk barat
dihiasi indahnya panorama alam yang semburat
kicauan burung pun mulai terdengar merdu menggurat
dihiasi indahnya panorama alam yang semburat
kicauan burung pun mulai terdengar merdu menggurat
seraya mengalun kan nada
bersyairkan nada-nada cinta
adalah aku seorang insan yang lemah
yang tiada luput dari segala dosa bernanah
duduk terdiam dan berpangku tangan tertengadah
tak terasa air matapun mulai
membasahi pipi yang menyepuh
mengenang dan merindukan seorang ayah
mengenang dan merindukan seorang ayah
dan seorang bunda yang kini tlah jauh
namun bayang itu tak pernah pupus dari ingatan tergiang
disetiap detik hanya raut itu yang selalu terbentang
disetiap detik hanya raut itu yang selalu terbentang
disetiap angan dan lamunan hati berbisik terkenang
aku rindu padamu duhai dua pertama ku
ku kan berusaha selalu ada dalam mimpimu
ku tak mau beranjak walau seditik dari kasihmu
sampai engkau dibelai ciNta oleh penciptamu
ayah bundaku,,, salam rinduku selalu
******* Oleh: Farhan Sang Pewarna_ciNta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar