Kini
Mutiara tidak lagi berada di tempat yang jauh dan terpendam
Tidak
lagi di dalam perut Bumi dan Anus Lautan
Mutiara itu sudah muncul
ke permukaan...
Dia tertunduk malu diantara hiruk pikuk dunia yang pongah...
Tersenyum merendam tanpa tertawa membahak
Pandangannya teduh tak menentang
Berjalan anggun bagai zikir rerumputan
Wanita Salehah… Dialah Mutiara dunia
Jika kau tak mendapatkannya di dunia ini...,
Semoga ia kau temukan di Syurga nanti
Pandangannya teduh tak menentang
Berjalan anggun bagai zikir rerumputan
Wanita Salehah… Dialah Mutiara dunia
Jika kau tak mendapatkannya di dunia ini...,
Semoga ia kau temukan di Syurga nanti
******* Oleh: Umar Kholil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar