Jumat, 29 Maret 2013

KENAPA

Walau diri ini belum bisa jauh berlari
Tapi seharusnya sudah kuat berdiri
Lebarkan dada hadapi badai kehidupan ini...                                                                                Bak batu karang bertahan di tepian pantai
Bersabar...
Walau terasing dan tersakiti
Bertahan...
Walau hempas ombak tiada henti
Tabah...
Walau hujam petaka silih berganti

Tapi kenapa...
Kenapa sampai kini jiwa masih lunglai?
Diam tak terarah berjalan tiada pasti?
Bahkan...
Air mata ikut berderai
Tak henti aliri pipi
Basahi retak bumi
Kering...
Tiada sisa lagi
******* Oleh: Jay Sang musafiR_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar