Jumat, 22 Februari 2013

SYAIR TETAPLAH SYAIR

Andaikan saja syair-syair ini bisa menghibur duka
Kan kugubah ia sebanyak syair-syair Buya Hamka
Biar asa kembang berbunga tepiskan petaka
Hingga tiada lagi dilema menggores luka

Namun syair tetaplah syair
Tak mungkin bisa mengembalikan air
mataku yang telah mengalir
Seperti alur ceritanya air
Mengalirnya tetaplah ke hilir

Tapi apakah aku bisa hidup tanpa syair?
Ku terdiam kejut bagai disambar petir
Bukankah semua laraku yang pahit getir
Telah kusulam indah dalam bait-bait syair?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar