Jumat, 19 April 2013

TUHAN DAN PUJANGGA

Berawal dari nestapa di belantara jiwa
Resah berkepanjangan hingga terbiasa
Dari situlah lahir kata-kata sang pujangga
Apakah pujangga selalu ditakdirkan terlara???

Bila hidup pujangga selalu tersiksa
Lalu kenapa lahir puisi dan prosa suka cita???
Ataukah pujangga tak berhak dapat kebahagiaan???
Hanya bisa melahirkan sengasara berkepanjangan

Tuhan...
Berikanlah kebahagiaan kepada para pujangga
Agar tidak ada keserakahan dalam kepedihan kata
Yang merintih membuih...
Yang berurai berderai...
Yang tersungkur terkulai...
Yang meredam membasah...

Tuhan tidak pernah menyiksa
Karena Tuhan adalah rasa setiap manusia
Tuhan tidak pernah serakah
Karena Tuhan selalu menebar berkah
Bagi mereka yang selalu mau merekah

******* Oleh; mo' Sang tafakuR_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar